Fungsi dan cara kerja speaker protektor pada power amplifier

Di dalam sebuah power amplifier jika kita bongkar maka di dalam nya terdapat bebera mesin atau rangkaian pcb dan juga komponen trafo yang berukuran besar entah itu bentuknya trafo kotak maupun trafo bulat yang biasa disebut trafo toroid. Rangkaian yang ada di dalam power amplifier yaitu rangkaian soft start gunanya mengatasi listrik jeglek saat power aimplifier dihidupkan, rangkaian power supply yang terdapat trafo dan komponen kapasitor elco dirakit secara parallel banyak guna untuk mensupply tegangan dc kit amplifer dan perangkat tambahan lain seperti kipas pendingin transistor dan juga speaker protektor, rangkaian kit amplifier yang merupakan rangkaian inti dari power amplifier yeng terdapat transistor final diparalel menempel di heatsink pendingin.

Rangkaian kit amplifier inilah yang bisa membuat speaker bisa berbunyi, maka rangkaian kit driver amplifier sangatlah penting. Selin itu juga masih terdapat komponen tambahan yang lain mulai dari rangkaian display panel led, rangkaian speaker protektor. Apa itu yang disebut dengan rangkaian speaker protektor, lalu cara kerja dan fingsinya bagaimana?

 
Pada postingan artikel kali ini akan saya bagikan mengenai fungsi dan cara kerja dari speaker protector yang banyak digunakan pada power amplifier. Speaker protektor adalah merupakan rangkaian elektronik dalam sebuah pcb yang bekerja sebagai pengaman speaker saat power amplifier dihidupkan mencegah bunyi jeduk, dan juga sebagai proteksi apabila terjadi konsleting di rangkaian driver amplifier tidak akan sampai merusak speaker. Rangkaian dari speaker protector ini merupakan sistem switching relay sebagai proteksi short sirkuit pada amplifier, serta mencegah terjadinya arus dc sampai ke koil speaker agar tidak merusak spul speaker.

 

Fungsi speaker protektor

• Mencegah bunyi jedukk pada speaker saat awal power amplifier dihidupkan
• Mencegah spul speaker tebakar apabila output amplifier terjadi kebocoran arus dc
• Sebagai sistem proteksi amplifier yang konslet agar tidak merembet ke jalur output speaker
• Rangkaian switching relay pengaman speaker 

 

Cara kerja dari speaker protektor pada amplifier

Cara kerja dari rangkaian speaker protektor pada komponen spaker yaitu saat speaker protektor hidup akan langsung menjeda waktu sesaat agar output amplifier tidak langsung ke speaker, simpelnya mencegah bunyi jeduk di speaker saat power amplifier dihidupkan.

Dan apabila di rangkaian driver amplifier terjadi short sirkuit maka rangkaian speaker protektor akan bekerja memutus jalur output yang ke speaker menggunakan sistem switching relay. Yang tujuannya arusdc yang bocor ke output amplifier tidak sampai merusak spul speaker.

Untuk rangkaian speaker protektor ini memang di dalamnya menggunakan relay sebagai sistem switching proteksi pengaman speaker tersebut. Tak heran untuk semua rangkaian speaker protektor semua menggunakan ciri khas komponen relay di dalamnya. Rangkaian speaker protektor ini menurut dari input outputnya terdapat 2 macam yaitu speaker protektor mono dan stereo.

Jika dilihat dari cara kerjanya dibedakan menjadi 2 macam yaitu :

1. Speaker protektor sebagai pengaman saat pertama kali dihidupkan
2. Speaker protektor sebagai pengaman terjadi short sirkuit atau kebocoran arus dc pada output amplifier 

 

 

Speaker protektor sebagai pengaman saat pertama kali dihidupkan

Rangkaian speaker protektor yang cara kerjanya hanya saat power amplifer dihidupkan ini memang masih banyak digunakan di rangkaian power amplifier rakitan, terutama di rangkaian power amplifier dengan driver OCL dan SOCL. Karena driver amplifier jenis OCL dan SOCL ini Ketika power amplifier dihidupkan output speaker muncul sebuah hentakan yang terdengar jedukk pada speaker nya. Jadi harus ditambahkan speaker protektor sebagai pengaman agar speaker spul nya tidak cepat rusak.

Speaker protektor yang hanya sebagai pengaman sesaat power amplifier dihidupkan ini cara kerjanya saat power amplifier dihidupkan maka rangkaian speaker protektor akan langsung bekerja menjeda jalur output ke speaker beberapa detik melalui komponen transistor dan relay untuk menghindari suara jeduk di speaker.

 

Speaker protektor sebgaai proteksi terjadi konsleting aplifier

Speaker protektor yang mampu mendeteksi kebocoran arus dc yang keluat ke output amplifier atau bisa bisa mendeteksi adanya konsleting arus dc pada driver amplifier otomatis kompone relay akan memutus arus begitu juga jalur output yang ke speaker. Biasanya akan ditandai lampu indikator led protekmenyala dan system amplifier tidak bekerja. Dalam kit tersebut juga sudah dilengkapi dengan sensor REF positif dan negatif yang sangat efektif mencegah spul speaker terbakar. REF dipasang ke emitor sebelum resistor kapur pada transistor final amplifier NPN dan PNP.

Contoh sederhana saja di power amplifier rakitan yang pake driver OCL saat terjadi short sirkuit maka akan kebocoran arus dc masuk ke transistor final NPN dan PNP, nah jika salah satu saja transistor final jebol maka speaker protektor juga bisa mendeteksi secara otomatis. Dan jika speaker protector sudah bekerja mendeteksi kebocoran arus dc, akan otomatis transistor tidak bisa menerima beban dari speaker. Nah disinilah letak pentingya menggunakan kit speaker protektor di power amplifer sebagai proteksi pengaman speaker.

Share :