Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Rangkaian kontrol motor 3 phase hidup mati secara bergantian otomatis dengan menggunakan TDR (time delay relay)


Rangkaian ini adalah rangkaian penggerak motor 3 phase yang bisa hidup secara otomatis yang bertujuan untuk memudahkan suatu pekerjaan serta banyak dipergunakan di industri seperti pabrik pabrik. Adapun komponen yang dipakai diantaranya adalah :
-push button
-mcb
-magnetik kontaktor
-TDR (time delay relay)
-motor penggerak 3 phase

Rangkaian Tenaga motor

Rangkaian tenaga motor adalah rangakaian tempat mengalirnya arus 3 fasa. Untuk menyusun rangkaian ini sangatlah mudah. Arus dari sumber masuk pada MCB 3 fasa dari MCB kemudian masuk pada Kontaktor magnet dan dari Kontaktor magnet diteruskan ke Motor listrik 3 fasa jika ada atau pada 3 lampu sebagai bahan praktek

Simak gambar tenaga dibawah :
 
Untuk mengkopel (menghubungkan arus) 3 fasa untuk kontaktor magnet 2 dapat diambil dari bagian awal masuk arus konatktor magnet 1 atau bagian kelauran MCB 3 fasa (sama saja)


Selanjutnya

Rangkaian Kendali (kontrol)

Untuk memasang rangkaian kontrol cukup sulit. Namun, pada intinya, rangakian kontrol pada sistem kontrol motor listrik 3 fasa hidup mati bergantian otomatis ini adalah mengaktifkan Koil kontaktor magnet 1 dan dua secara bergantian menggunakan Timer.

Simak gambar kendalinya dibawah ini :

 

Keterangan Gambar :

*Warna merah = kabel fasa (yang bertegangan)
*Warna biru = kabel netral (nol)
*Warna hitam = kontak hubung pada komponen listrik
*MCB 1 F = Miniature Circuit Breaker 1 fasa
*PS stop = Push botton NC untuk memutus arus
*PS start = push botton NO untuk menghubungkan arus
*K1 = Kontak hubung dari kontaktor magnet 1
*K2 = kontak hubung dari kontaktor magnet 2
*T1 = Timer Delay Relay 1
*T2 = Timer Delay Relay 2
*Koil = magnet pada kontaktor magnet


Untuk mulai membuat, hubungkan kabel dari MCB pada salah satu kontak hubung pada push botton NC (stop). Kemudian diteruskan pada banyak komponen (bercabang) yaitu push botton start, kontak hubung nomor 1 (NO) pada TDR 1,kontak hubung nomr 13 (NO) kontaktor magnet 1 sebagai pengunci 1, kontak hubung nomor 1 (NO) Timer 1, dan kontak hubung 13 (N0) kontaktor magnet 2 sebagai pengunci 2

Kenapa dan apa itu pengunci pada kontaktor magnet? Pengunci pada konatktor magnet adalah cara agar arus pada koil tetap ada meskipun arus listrik dari push botton start telah tidak ada

Untuk pengkopelan (penyatuan) tidak perlu dibagian PS stop saja, karena sobat dapat melakukannya pada kompoenn lain, yang terpenting tetap pada bagian arus listrik yang sama tanpa ada hambatan kontak hubung, misalnya pada gambar saya ini : 


Kendali pertama

Kontak hubung 14 NO kontaktor magnet, kontak hubung 3 NO timer 2 dan start berfungsi sebagai penghubung arus untuk kontaktor magnet dan Timer 1

Keluaran dari Kontak hubung 14 NO kontaktor magnet, kontak hubung 3 NO timer 2 dan start dihubungkan pada kontak hubung nomor 8 NC pada Timer 1. Dan kemudian diteruskan pada koil A1 kontaktor magnet 1 dan koil Nomor 2 Timer 1 agar berfungsi

Kenapa hubungkan pada kontak hubung NC Timer 1 ?

Ini dimaksudkan untuk memutus arus pada koil kontaktor magnet 1 dan timer 1 bila waktu pada timer 1 telah merubah kontak hubung NC jadi NO begitupun sebaliknya NO jadi NC

Pada bagan kendali kedua

Arus dari stop tadi masuk pada nomor 1 NO Timer 1 dan nomor 13 kontaktor 2 yang berfungsi sebagai penghubung arus untuk KM dan T 2, diteruskan pada kontak hubung NC kontaktor magnet 1. Ini berfungsi sebagai pengaman.

Pengaman yang dimaksudkan adalah, untuk menghindari arus masuk pada KM (kontaktor magnet) dan pada T (timer) 2 ketika KM dan T 1 sedang aktif.

sekaligus pemutus arus apabila Timer dua telah mencapai batas waktu dan merubah kontak NC jadi No dan NO jadi NC.

Kemudian arus terusakan dari kontak hubung NC KM 1 tadi dihubungkan pada A1 kontaktor magnet 2 dan nomor 2 Timer 2 untuk mengaktifkan kedua komponen

pasangkan kabel Netral pada Koil A2 pada kedua kontaktor magnet dan pada nomor 7 kedua Tmer

pasangkan kabel (arus) fasa pada MCB

  

cara kerja rangkaian kendali

Apabila  MCB di Onkan, arus listrik sudah masuk

Bila tombol start ditekan, arus listrik dari MCB akan masuk pada koil kontaktor magnet 1 dan koil Timer sehingga KM dan T aktif dan bekerja

Bila batas waktu pada timer 1 masuk, timer akan mengubah kontak hubungnya dari NC ke NO dan NO ke NC

Karena kontak NO pada timer 1 tepatnya nomor 1 dan 3, berfungsi menghubungkan arus pada KM dan T 2, maka KM dan T 2 akan aktif

Karena arus untuk KM dan T 1 diambil melalui kontak NC (terhubung) T1, maka ketika timer 1 sudah sampai batas waktunya NC berubah jadi NO (terputus) dan memutus arus untuk KM1 dan T1 secara otomatis

Dengan demikian, KM1 akan mati dan KM2 akan aktif

Bila batas waktu pada timer 2 masuk, timer tersebut akan mengubah kontak hubunnya dari NC ke NO dan dari N0 ke NC

Karena kontak NO pada Timer 2 tepatnya nomor 1 dan 3, berfungsi menghubungkan arus pada KM dan T 1 maka KM dan T 1 akan aktif

Karena arus untuk KM dan T 2 diambila melalui kontak NC (terhubung) Kontaktor magnet 1, maka apabila KM 1 aktif maka otomatis akan memutus arus untuk KM dan T 2

Dengan semikian, KM2 akan mati dan KM1 akan aktif

Kejadian ini tersu berulang secara otomatis

Apabila sobat tekan tombol stop, maka rangkaian akan berhenti bekerja

Mudah bukan.

Ingat Keselamatan dan kesehatan kerja (K3) sebelum bekerja

Kesimpulan

Rangkaian kontrol motor listrik 3 fasa hidup mati bergantian secara otomatis adalah rangkaian yang bekerja secara otomatis menghidupkan KM1 dan KM2 dengan menggunakan saklar waktu (TDR) dapat dirangkaian dengan mudah

Post a Comment for "Rangkaian kontrol motor 3 phase hidup mati secara bergantian otomatis dengan menggunakan TDR (time delay relay)"