Penyebab mesin gerinda tangan putaran lemah atau lambat

Sebuah peralatan teknik atau perkakas yang biasa dipakai oleh para kuli tukang biasanya ada yang namanya alat gerinda. Baik gerinda yang jenis duduk ataupun gerinda tanagn. Namun yang akan kita bahas kali ini tentang seputaran mesin gerinda tangan dari segala permasalahannya. Salah satu yang akan saya bahas di postingan artikel kali ini adalah penyebab kerusakan mesin gerinda putaran lemah atau lambat.

Suatu mesin gerinda tangan memang harus memiliki kekuatan putaran rpm yang besar agar bisa berputar kencang, tujuannya adalah jika digunakan untuk memotong benda kerja khusunya benda keras bisa kuat. Oleh karena itu sebagian besar mesin gerinda tangan menggunakan listrik sebagai power untuk menghidupkannya. Agar bisa menghasilkan tenaga yang besar.

Membahas kerusakan yang dialami oleh mesin gerinda tangan yang putarannya lambat atau pelan, memang banyak terjadi factor penyebabnya. Entah itu kerusakan yang berasal dari komponen yang ada di dalam mesin gerinda tersebut, juga bisa berasal dari factor luar yang akhirnya bisa menghambat kinerja dari mesin gerinda tangan.

Untuk lebih lengkapnya simak di artikel bawah ini akan dibagikan beberapa penyebab mesin gerinda tangan putaran lemah atau lambat beserta solusi penanganannya secara lengkap terperinci.

Penyebab mesin gerinda tangan putaran lemah atau lambat dan solusinya

 

 

Gulungan lilitan tembaga stator mati sebelah

Gulungan lilitan tembaga stator ini terletak di dalam mesin gerinda tangan yang menempel pada dinding dalam body memiliki 2 buah gulungan lilitan di kanan dan kiri dindingnya, dan kalau mesin gerinda tangan dinyalakan gulungan ini tidak ikut berputar seperti rotor.

Cara kerja gulungan lilitan tembaga ini adalah menghasilkan induksi medan magnet guna memutar as rotor di dalamnya dengan rpm putaran yang stabil. Kalau permasalahan jika mesin gerinda tangan jika dinyalakan putarannya lemah atau melambat maka bisa ada kemungkinan terjadi kerusakan pada gulungan lilitan stator yang mati sebeleh, sehingga menghasilkan putaran yang pelan saat dinyalakan. Kalaupun putaran bisa cepat maka yang terjadi putarannya tidak stabil.

Solusi dari kerusakan gulungan stator mesin gerinda tangan yang mati sebelah yaitu dengan cara menyepul ulang gulungan lilitan tembaga di bagian statornya. Kalau tidak ingin ribet di spul ulang maka bisa juga di ganti dengan yang baru.

Kumparan armature di rotornya sudah rusak

Ciri – ciri yang dialami jika kumparan armature pada rotor mesin gerinda tangan sudah rusak adalah :

• Dilihat secara fisik komponennya sudah menghitam karena gosong

• Terdapat bagian isolasi pada kumparan yang meleleh

• Jika dinyalakan mesin gerinda tangan putaran menjadi kasar dan pelan

• Banyak percikan api yang ditimbulkan jika mesin gerinda tangan dinyalakan

Nah dari ciri – ciri yang ditimbulkan jika mesin gerinda tangan putaran lambat atau pelan saat dinyalakan dikarenakan kumparan armature pada rotor nya sudah rusak. Untuk solusi mengatsinya harus diganti dengan yang baru 1 set statornya juga, karena kumparan armature terhubung menjadi satu dengan as stator mesin gerinda tangan.

 

 

Read more >>

mesin gerinda tangan keluar percikan api

cara mengatasi mesin gerinda tangan nyetrum  

 

 

Terdapat komponen bearing yang macet

 Salah satu penyebab yang terjadi ketikan mesin gerinda tangan yang macet adalah adanya komponen bearing yang macet atau seret jika diputar mengguakan tangan. Kerusakan semacam ini memang sering terjadi pada mesin gerinda tangan dan juga paling banyak terjadi pada gerinda, apalagi dengan gerinda yang kualitasnya belum tentu bagus.

Solusi mengatasi mesin gerinda tangan bearingnya macet adalah dengan membongkar nya dulu dody mesin gerinda nya, Lalu lepaskan komponen bearing. Bisa dilakuakn servis bearing dengan cara dibersihkan dulu menggunakan semprot WD, lalu dikasi peluas grease. Kalu yang tidak ingin ribet maka bisa diganti dengan bearing dengan tipe yang sama dengan aslinya.

Share :