Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Kelebihan dan kekurangan speaker full range

 Di dunia sound system tentunya sudah tidak sing lagi dengan nama speaker. Komponen speaker merupakan komponen yang berbentuk corong bulat digunakan sebagai output dari power amplifer untuk menghasilkan suara. Namun pada komponen speaker dibagi atas 2 tipe menurut tipe daunnya, yaitu speaker full range dan speaker subwoofer. Nah yang akan kita bahas di artikel ini tentang speaker full range lengkap dengan penjelasan serta kelebihan dan kekurangannya.





Pengertian speaker full range

 

Speaker full range adalah speaker yang dalam penggunaannya memaksimalkan rentang frekuensi whizzer cone, pada frekuensi rendah biasanya di angka 60 – 70Hz dan pada frekuensi tinggi bisa mencapai angka 18.000Hz. mengingat kemampuan dari speaker full range lebih bagus pada frekuensi tinggi, tak heran banyak yang digunakan pada rumahan serta pabrik – pabrik yang memproduksi speaker aktif rumahan banyak yang memakai speaker full range.


Read more >>

kelebihan dan kekurangan speaker dirangkai seri

penyebab speaker suara pecah




Kelebihan dari speaker full range



Memiliki rentang frekuensi yang panjang

Kelebihan yang mencolok pada speaker full range adalah rentang frekuensinya, karena bisa menghasilkan frekuensi antara 60 – 18.000Hz. jadi jika dipakai pada power amplifer tidak perlu bingung untuk membagi input frekuensinya, mulai dari aksesoris pendukungnya selain power amplifer.



Memiliki ukuran yang tidak terlalu besar

Speaker jenis full range ini memiliki 1 driver atau lebih. Yang dimaksud dari diver speaker adalah jika kita lihat speaker full range yang doble coil atau Cuma 1 coil. Jika speakernya hanya menggunakan 1 driver maka ukurannya tidak terlalu besar serta sangat menguntungkan karena tidak memenuhi sebuah tempat.



Bisa dipakai tanpa crossover

Aksesoris crossover pada audio adalah sala satu peralatan aksesoris power amplifer yang bekerja sebagai memisah rentang frekuensi suara. Jadi dengan memisah frekuensi suaranya, hasilnya akan terdengar jernih.
Akan tetapi jika kita memakai speaker full range jika tidak ada tambahan crossover suara yang dihasilkan juga masih terdengar jernih. Karena kelebihan dari speaker full range unggul di frekuensinya.




Kekurangan dari speaker full range

 

Tekanan suara kurang kuat

Speaker full range yang memiliki rentang frekuensi memang sangat menguntungkan, namun dibalik kelebihan itu akan terjadi tekanan suara yang kurang kuat. Jadi pada speaker full range karakter suara yang lebih unggul pada mid high, untuk karakter suara low akan menurun. Kalau orang – orang yang soundmen menyebutnya suaranya ampang, tidak kerasa di dada.



Karakter suara dari speaker full range cenderung ke mid high

Pada speaker full range memiliki kelemahan suara yang dihasilkan akan condong ke karakter mid high. Kalau ingin suaranya maksimal maka perlu ditambahkan speaker tweeter sebagai penghasil suara high atau nada tinggi.



Terdapat nada yang mengalah

Kekurangan yang lain dari speaker full range terdapat nada lain yang akan mengalah. Bisa dilihat jika kita memutar suara menggunakan speaker full range, nanti akan terdengar jelas ada nada yang mengalah pada saat ada suara vocal dan suara bass bunyi bersamaan. Nada yang mengalah tentunta pada nada bass, mengingat speaker full range mampu menghasilkan frekuensi hingga 18.000Hz.

Post a Comment for "Kelebihan dan kekurangan speaker full range"